Dalam Distribusi Linux Debian ada
banyak perintah untuk menjalankan suatu pekerjaan. Perintah-perintah
dasar itu harus kita kuasai agar kita bisa menjalankan pekerjaan. Kita
sebagai pemula baik untuk mengetahui dan minimal pernah menggunakan
perintah-perintah dasar itu karena suatu saat perintah-perintah itu akan
berguna untuk kita sebagai pemula pengguna linux.
Di sini kita akan belajar kira-kira 27
perintah dasar pada linux debian. Teman jumlah 27 perintah yang akan
kita pelajari bukanlah jumlah semua perintah yang ada dalam Distribusi
Linux Debian, melainkan itu semua hanya sebagian. Dengan semakin
berkembangnya jaman apalagi untuk perkembangan teknologi pasti akan
semakin bertambah, begitupun perintah-perintah dasar yang akan kita
pelajari ini pasti akan bertambah juga. Berikut adalah perintah-perintah
dasar Linux Debian :
1. Any_command –help: menampilkan bantuan tentang perintah-perintah dasar dari linux debian
2. Ls : berfungsi untuk
menampilkan direktori yang aktif. Jadi jika kita terlalu banyak
membuka suatu direktori, kita hanya perlu mengetik perintah “ls” yang
di ikuti nama direktori yang ingin kita buka pada program root
terminal. Maka akan muncul pada layar dengan sendirinya.
3. Ls –al: sama dengan perintah “ls” hanya saja perintah “ls-al” menampilkan seluruh direktori yang aktif satu per satu pada layar.
4. Cd: merupakan singkatan dari change directory yang berfungsi untuk merubah direktori menggunakan cd.
5. Cp : sama dengan fungsi tombol Ctrl+c pada Windows yaitu untuk mengcopy suatu file.
6. mcopy : perintah ini berfungsi untuk mengganti nama suatu file dan juga memindahkan suatu file.
7. rm: yang merupakan singkatan dari remove files yang berfungsi untuk menghapus suatu data atau file.
8. mkdir: berfungsi untuk membuat directory baru, kepajangan dari perintah ini adalah make directory.
9. rm: sama dengan
perintah rm files yaitu menghapus, hanya saja rm files menghapus suatu
file sedangkan rm directory untuk menghapus suatu directory.
10. rm –r: perintah
yang kepanjangan recursive remove yang berfungsi untuk menghapus suatu
file, directory, atau subdirectory. Perlu kita tahu untuk berhati-hati
menggunakan perintah ini karena perintah ini dapat menghapus semua data
pada sistem, dan di Linux tidak ada perintah undelete.
11. more: dengan perintah more kita dapat melihat isi suatu file, dan isi file tersebut dapat di tampilkan layar per layar.
12. Less filename:
bergunamenampilkan suatu file layar per layar. Jika kita ingin
menghentikan perintah ini tinggal tekan tombol “p” maka akan berhenti.
13. pico filename: perintah ini berfungsi untuk mengedit suatu text file.
14. pico –w filename:
sama dengan perintah ” pico filename” yaitu mengedit suatu text file.
Hanya saja pada perintah ini di sertai dengan mengnokatifkan fungsi word
warp. Dan perintah ini berguna untuk mengedit text file seperti
/etc/fstab.
15. lynx file.html:
perintah ini berfungsi melihat suatu file html dengan text mode.
Perintah ini adalah salah satu cara membuka browser dan juga sesuai
untuk mencari artikel tanpa image.
16. tar -zxvf filename.tar.gz: perintah ini digunakan untuk mengekstrak file tar sekaligus mengun-compres file tar tersebut.
17. tar -xvf
filename.tar: sama dengan “tar -zxvf filename.tar.gz” yaitu berfungsi
untuk mengekstrak suatu file tar tapi ada perintah ini adalah
mengekstrak file tar yang tidak terkompress.
18. gunzip filename.gz: berfun gsi intuk meng-uncompress suatu file zip dengan menggunaka gunzip jika kita ingin untuk mengompress file.
19. bunzip2 filename.bz2: perintah ini di gunakan untuk meng-uncompress suatu file yang besar dengan format (*.bz2).
20. find / -name
“filename”: jika di Windows terdapat menu search untuk mencari suatu
nama file. Maka di Linux ada perintah find / -name “filename” untuk
mencari suatu nama file.
21. locate: mencari suatu file berdasarkan nama file tersebut dan di mana lokasi penyimpanan file tersebut.
22. talk: suatu perintah yang berfungsi untuk menjalankan suatu percakapan atau berhubungan dengan computer lain.
23. mc: perintah ini digunakan untuk menjalankan “midnight commander” dengan bagus dan cepat sebagai file manager.
24. telnet : berguna untuk berhubungan dengan computer lain dengan protocol TELNET.
25. rlogin : merupakan singkatan dari remote login yang berfungsi untuk menghubungkan kita dengan computer lain.
26. rsh : kepanjangannya adalah remote shell yang merupakan jalan lain untuk menghubungkan kita dengan remote machine.
27. Clear: perintah ini berfungsi untuk membersihkan layar dari directory yang aktif.
sumber jejaring.web.id
0 komentar:
Posting Komentar